Ket Foto: Mapolsek NA IX-X Polres Labuhanbatu. |
Mediaapakabar.com - Polsek NA IX-X Polres Labuhanbatu hingga saat ini belum menindaklanjuti terkait maraknya dugaan perjudian jenis togel di wilayah hukumnya yang meresahkan masyarakat sekitar.
Bahkan, Kanit Reskrim Polsek NA IX-X Iptu Gunawan Sinurat terkesan bungkam saat dimintai tanggapannya, pada Rabu (5/4/2023), perihal sudah sampai dimana tindak lanjut terkait judi togel tersebut.
Sebab, sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek NA IX-X Iptu Gunawan Sinurat, pada Sabtu (1/4/2023) lalu, mengaku akan menindaklanjuti keresahan warga terkait adanya lokasi judi itu. Namun, hingga saat ini lokasi judi togel itu masih beroperasi, sehingga Polsek NA IX-X dinilai tutup mata.
Terpisah, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Kabupaten Labuhanbatu, Kirman Dewantara angkat bicara terkait tidak adanya tindak lanjut dari Polsek NA IX-X Polres Labuhanbatu terkait maraknya lokasi perjudian togel tersebut.
"Ada apa dengan Polsek NA IX-X Polres Labuhanbatu? Kenapa sampai sekarang diduga mafia perjudian togel bebas beroperasi di wilayah hukumnya. Atau jangan- jangan sudah menerima setoran dari bandar yang di sebut-sebut berinisial BD, warga Simpang Marbau, Kecamatan NA IX- X Kabupaten Labura," tegasnya.
Ia meminta agar Kapolsek jangan tutup mata terkait maraknya lokasi perjudian di wilkumnya.
"Pak Kapolsek jangan tutup mata. Berantas kejahatan yang ada di wilayah hukum Polsek NA IX- X diantaranya perjudian togel," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, perjudian toto gelap atau togel marak di wilayah hukum (Wilkum) Polsek NA IX-X, sangat meresahkan masyarakat sekitar, oleh karenanya warga meminta agar Kapolres Labuhanbatu turun ke lokasi dan menangkap bandar togel tersebut.
Permintaan itu disampaikan warga Simpang Marbau, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) yang identitasnya minta dirahasiakan.
"Permainan judi togel ini diduga sudah lama berjalan, bandarnya diduga berinisial BD warga Simpang Marbau, Kecamatan NA IX- X Kabupaten Labuhanbatu Utara," ungkap sumber kepada mediaapakabar.com, Sabtu (1/4/2023).
Tak hanya itu, BD juga sudah lama bermain dan menjalankan bisnis haramnya dan diduga tidak tersentuh oleh aparat penegak hukum (APH) di wilayah Hukum Polsek NA IX- X.
"Omsetnya bang lumayan besarlah untuk di Kecamatan NA IX- X ini, Apalagi Inisial BD itu lumayan orang keras di sini yang diduga dapat mengendalikan oknum- oknum agar permainan togelnya lancar- lancar aja," pungkasnya.
Terpisah, Inisial BD yang disebut-sebut sebagai bandar togel tersebut ketika dikonfirmasi melalui via telepon seluler mengaku masih merintis pekerjaan haram itu.
"Berangir Kampung itulah mau dirintis lagi bang, paling pun omsetnya 50 ribu sampai 60 ribu ribulah perhari," Katanya.
Disinggung, beberapa titik tempat atau lokasi putaran togelnya. BD mengaku baru 3 titik lokasi.
"Baru 3 titik lokasi bang, diantaranya Berangir Kampung, Berangir Kebun di depan pabrik kelapa sawit (PKS) yang 1 lokasi lagi melanglang buana lah bang, Kadang mau di Simpang Marbau bang," tutupnya.
Sementara itu, Kapolsek NA IX- X AKP Panji Nugraha melalui Kanit Reskrim Polsek NA IX- X Iptu Gunawan Sinurat mengaku akan menindaklanjuti perjudian togel tersebut.
" Terimakasih infonya pak, akan kami tindak lanjut," pungkasnya. (Paris Harahap)