Fotp: Sekretaris Umum Panita Besar (PB) PON XXI Effendy Pohan membuka rapat Persiapan Road to PON XXI Aceh-Sumut di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro No 30 Medan, Jumat (19/7). |
Mediaapakabar.com- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) mengajak para pelaku pariwisata turut menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan diselenggarakan pada 8-20 September 2024. Para pelaku pariwisata ini, diharapkan dapat bergabung menjadi blue volunteer PON XXI.
Hal itu disampaikan Sekretaris Umum Panita Besar (PB) PON XXI Effendy Pohan, saat membuka rapat Persiapan Road to PON XXI Aceh-Sumut di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro No 30 Medan, Jumat (19/7).
“Volunteer adalah mereka yang atas kedaraan tinggi mendedikasikan tenaga, pikiran, dan hatinya, menjadi bagian dalam misi menyukseskan penyenggaraan PON XXI. Volunteer akan menjadi elemen pembeda terhadap pelaksanaan PON 2024,” katanya.
Diketahui, ada tiga kategori volunteer pada pelaksanaan PON XXI. Pertama adalah Green Volunteer, mereka yang secara langsung terjun dalam pelaksaan event, akan tergabung dalam struktur PANPEL (baik sebagai event staff maupun general support). Mereka nantinya akan mendapat pembekalan atau pelatihan yang sudah khusus disiapkan.
Sementara, Blue Volunteer adalah mereka yang tetap bekerja, beraktivitas, sebagaimana keseharian. Nantinya, mereka akan disematkan berupa attribute duta Sumatera Utara. Blue Volunteer bekerja dalam keramahan budaya Sumut, menyapa dan melayani para pendatang dari seluruh Indonesia ke Sumut, dalam rangka PON. Bagi Blue Volunteer juga akan diberikan pelatihan yang kreatif melalui jaring kolaborasi.
Kemudian, Yellow Volunteer adalah mereka yang terlibat di event untuk tujuan belajar dan mendapatkan pengalaman. Yellow Volunteer merupakan relawan mandiri yang tergabung dalam gugus-gugus institusi pendidikan, kepemudaan, atau apapun, setelah mendapatkan persetujuan dari PB PON. Bagi mereka juga disiapkan program khusus.
“Untuk yang Green Volunteer sudah tutup pendaftaran dan sedang dilakukan seleksi administrasi. Kita berharap dari pelaku sektor pariwisata di Sumut seperti perhotelan, travel, ikut berpartisipasi untuk menjadi blue volunteer. Volunteer akan menjadi pahlawan PON 2024 karena sudah ikut menyukseskan penyelenggaran PON,” kata Pohan, yang juga sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Politik, Hukum, dan Pemerintahan Provinsi Sumut.
Asisten Administrasi Umum Setdaprovsu yang juga sebagai Wakil Ketua Harian II PBPON 2024 Lies Handayani menambahkan, penyelenggaran PON XXI merupakan kerja bersama. Sebaiknya, katanya, buatlah cerita-cerita yang baik, karena akan banyak yang datang ke Sumut untuk melihat PON 2024.
“Ayo kita bersama sukseskan penyelenggaran PON,” ajak Lies, di hadapan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Indonesian Hotel General Manager Assosiation (IHGMA), Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA), dan sejumlah peserta rapat dari OPD Sumut.
Green Volunteer nantinya akan memeroleh pakaian seragam, peralatan standar, jaminan atas risiko kecelakaan kerja selama menjalankan tugas. Untuk Blue Volunteer akan mendapatkan ID Card, sedangkan Yellow Volunteer akan memeroleh akses informasi yang cukup luas dan ID Card.
Ketua Bidang Pemasaran yang juga Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Faisal Arif Nasution, saat memimpin rapat menyampaikan, PON XXI ada momen yang sangat special, karena itu, semua pihak harus dapat ambil bagian untuk menyukseskannya.
“Ini adalah momen yang unique and memorable, para volunteer akan jadi pahlawannya PON XXI 2024. Untuk itu, mari jadikan PON di Sumut sebagai PON yang paling unik dan dikenang. Ini adalah kebanggan kita bersama,” ujarnya. (MC/RED)